Berita Detail
2023-08-03
Kegiatan Organisasi
0
Penulis : Bimo Wijianarko
Menanggapi tahun ajaran baru di dunia akademik HMI komisariat Dakwah-Ushuluddin sebagai organsasi mahsiswa eksternal kampus mencoba mengkritisi keadaan sosiologi dan antropologi mahasiswa. HMI komisariat dakwah Ushuluddin mengadakan kajian yang bertemakan “Relevansi organisasi kemahasiswaan di tengah mentalitas pragmatisme mahasiswa” dalam kajian yang berjudul BINDER HMI (Bincang Kader HMI) kajian tersebut kader HMI Komisariat Dakwah-Ushuluddin mengupas tuntas menggunakan berbagai perspektif.
Dalam kajian tersebut Arya Lukmansyah selaku kepala bidang PPPA (Penelitian, Pengembangan Anggota, dan Pembinaan Anggota) HMI Komisariat Dakwah-Ushuluddin menjadi pemateri. Point yang disampaikan Arya dalam kajian tersebut adalah “pentingnya organisasi dalam melatih soft skill mahasiswa untuk mempersiapkan diri ketika lulus dari bangku kuliah, entah kita akan terjun dimasyarakat, dunia kerja dan menjalani hidup karena pendidikan karakter yang didapatkan dalam organisasi belum tentu didapatkan di bangku perkuliahan.” Sekalipun Arya menjadi pemateri tetapi dalam kajian tersebut menggunakan metode dialog interaktif yang memberikan keleluasaan terhadap seluruh peserta yang mengikuti kegiatan tersebut.
M Rokib selaku ketua Umum UKM KPN IAIN Kudus dan salah satu peserta juga sangat mengapresiasi kegiatan ini “bukan hanya dalam tubuh organisasi mahasiswa eksternal saja yang merasakan dampak akibat mentalitas pragmatis mahasiswa hari ini, tetapi organisasi intra kampus juga merasakan hal yang sama dimana hal tersebut saya rasakan semenjak awal masuk organisasi kampus sampai sekarang yang memiliki penurunan minat mahasiswa”
Kegiatan BINDER HMI dilaksanakan di Sekretariat HMI Komisariat Dakwah-Ushuluddin pada MInggu, 30 juli 2023 dengan sistem Blended (dicampur) offline dan online melalui Google Met, sebanyak 25 peserta turut berpartisipasi dalam kegiatan ini.Sejalan dengan hal tersebut M Iqbal Dzulkarnain selaku Formateur HMI Komisariat Dakwah-Ushuluddin memberikan keterangan kepada kita saat diwawancarai memberikan alasan kenapa mengadakan kegiatan ini “ HMI Komisariat Dakwah-Ushuluddin selaku organisasi eksternal mahasiswa ingin menjadi probelm solving terhadap problematika yang terjadi kita sebagai organisasi mhasiswa harus adaptif terhadap perkembangan zaman”
Bimo Widjianarko selaku moderartor juga mengharapkan kegiatan ini bukan hanya sekdar menjadi agenda formalitas “selesai kajian ini kita wajib memiliki kesadaran untuk memberikan pemahaman terhadap mahasiswa dan menjadi roll model bahwasanya organisasi memberikan dmpak positif untuk menjalani hidup dan mentalitas pragmatis merupakan suatu hal yang harus segera ditinggalkan karena membirkan dampak malas terhadap manusia”
Tidak ada komentar
Himpunan Mahasiswa Islam adalah organisasi mahasiswa yang didirikan di Yogyakarta pada tanggal 5 Februari 1947, atas prakarsa Lafran Pane beserta 14 orang mahasiswa Sekolah Tinggi Islam.
Dll
hmikomisariatdakush47@gmail.com
085785005676
© HMI Dakush. All Rights Reserved. 2023